Kuala Kapuas, infokalteng.co.id – Terus berlali untuk mencapai swasembada pangan nasioanal, Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (Ditjen PSP), Kementerian Pertanian Republik Indonesia (RI) melakukan tanam perdana pagi di lahan cetak sawah Desa Karya Bersama, Kecamatan Kapuas Murung, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, Kamis (24/4) pagi.

Direktur Jendral PSP Kementan RI, Andi Nur Alamsyah mengatakan pada kesempatan ini melakukan penanaman perdana di lahan cetak sawah seluas 880 hektar dan capaian hari ini sudah mencapai 100 hektar yang mana diharapkan nanti bulan Juni sudah bisa selesai.

“Hari ini kita melakukan tanam perdana di lahan cetak sawah seluas 880 hektar capaian hari ini sudah mencapai 100 hektar, mudah – mudahan akhir Juni itu sudah bisa selesai,” katanya.

Untuk lahan yang digunakan merupakan hasil cetak sawah yang dikelola oleh Kelompok Tani Bakti Persada dan Brigade Pangan Sumber Rejeki 1 dan 2, karena mereka merupakan barisan terdepan dalam mendukung pemanfaatan lahan untuk meningkatkan produktivitas pertanian.

Padi yang digunakan itu Padi Unggul Lokal dikarenakan lahan masih baru dan juga sudah digunakan dolomit yang juga merupakan bantuan dari pemerintah.

“Karena masih lahan baru kita masih menggunakan Pagi Unggul Lokal Siam Batuah dan ini sudah diaplikasikan dolomit yang juga bantuan dari pemerintah dan disini juga sudah masuk bantuan BP untuk alsintannya,” katanya.

Karena sebagai penanggungjawab pelaksana cetak sawah di wilayah Kalimantan Tengah, Ditjen PSP menerapkan strategi pengawasan yang sangat ketat terhadap progress pelaksana dilapangan, salah satu pendekatan yang diambil adalah melakukan penanaman secara bertahap dan terintegrasi sesuai dengan perkembangan konstruksi lahan.

“Begitu konstruksi lahan mencapai progres yang memungkinkan, langsung kita lanjutkan dengan pengolahan dan tanam. Prinsipnya adalah optimalisasi waktu dan efektivitas lahan. Jangan tunggu semua selesai seratus persen, tapi tanam secepat mungkin di lahan yang sudah siap,” ucapnya.

Melalui program cetak sawah ini, pemerintah berharap dapat memperluas areal tanam, menciptakan lapangan kerja baru, dan memperkuat fondasi kemandirian pangan nasional.

Pewarta : M Ichlas Junior

Uploder : Admin 1

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *