Kuala Kapuas, infokalteng.co.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kapuas melalui Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Kapuas mensosialisasikan keamanan pangan segar asal tumbuhan, kepada para kelompok tani atau masyarakat, khususnya Kecamatan Kapuas Hilir Kabupaten Kapuas.

Seksi Promosi dan Kerjasama melakukan sosialisasi keamanan pangan segar, melalui penyebaran leaflet dan poster secara langsung kepada masyarakat, Senin (15/11).

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kapuas Catur Ferianto, melalui Kabid Keamanan Pangan, Natalia Saptani, mengatakan kegiatan itu bertujuan untuk menambah wawasan dan pemahaman tentang memilih serta mengolah bahan, maupun memproduksi pangan segar yang aman untuk di konsumsi.

“Pangan yang aman itu, sangat penting perannya dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia,” kata Natalia.

Menurutnya, segala upaya dilakukan pihaknya secara optimal, agar pangan yang aman dan bermutu tersedia memadai, serta aman pula di konsumsi masyarakat. Lanjutnya, pangan yang aman, adalah pangan yang terbebas dari cemaran biologis, kimia, dan benda lain yang dapat mengganggu, merugikan, dan membahayakan kesehatan manusia.

“Kemudian tidak bertentangan dengan agama, keyakinan, dan budaya masyarakat untuk dapat hidup sehat, aktif dan produktif,” jelasnya.

Dampak mengkonsumsi pangan yang tidak aman, katanya, dalam jangka pendek adalah keracunan yang ditandai dengan mual, muntah, diare dan pusing, sedangkan dalam jangka panjang akan menyebabkan penyakit degenerative (kanker).

“Bahaya pestisida pada pangan segar yang di konumsi dapat menyebabkan kanker, cacat lahir dan merusak atau mengganggu sistem syaraf, endokrin reproduksti dan kekebalan,” tutupnya. (ist/hmskmf)

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *