Nanga Bulik, infokalteng.co.id – Latihan menembak senjata infantri triwulan II tahun 2021 kembali digelar. Dimulai dari pukul 08.00 WIB dan berakhir pada pukul 13. 00 WIB, Kegiatan tersebut terbagi menjadi dua gelombang yaitu tanggal 24 dan tanggal 25 Agustus 2021.

Sejumlah 75 prajurit melaksanakan latihan menembak baik senjata laras panjang jenis SS1 ataupun senjata pistol jenis P1 remington.

Dalam latihan hari pertama itu juga berkesempatan hadir Dandim 1017/Lmd letkol INF Hafes isjafrin,Waka polres Lamandau Kompol Herman,Para Danramil  Kodim 1017/Lmd,para pasi Dim 1017/ Lmd,Kapolsek sematu jaya Iptu karno

,Kades Bina bakti Ahmad Yani dan para babinsa Dim 1017/Lmd, sedangkan untuk koordinator latihan menembak itu sendiri langsung dipimpin oleh perwira seksi operasi kapten Chb sis Hendri.

Latihan menembak menggunakan laras panjang dimulai dengan tembakan koreksi dan dilanjutkan penembakan penilaian sejauh 100 m menggunakan lisan L, Sedangkan untuk senjata laras pendek jenis pistol remington juga diawali dengan tembakan koreksi dan tembakan penilaian sejauh 25 m.

Latihan menembak ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap triwulan, guna penyegaran, melatih keterampilan dan meningkatkan kemampuan prajurit dalam hal menembak, juga untuk menyiapkan kesiapan alat peralatan agar setiap saat dipergunakan alat peralatan senjata sudah dalam kondisi siap.

Latihan yang dilaksanakan di lapangan tembak desa bina bakti tersebut dinilai komandan Kodim 1017 Lamandau sebagai sesuatu hal yang membanggakan. Karena banyak prajurit yang mendapatkan nilai cukup tinggi diatas rata-rata, sehingga pada kesempatan itu pula Dandim langsung memberikan apresiasi dan hadiah kepada prajurit tersebut.

Dalam kesempatan itu pula komandan Kodim menyampaikan, agar para prajurit jangan malas untuk berlatih, prajurit harus pandai menembak, temukan cara menembak yang benar. Sekali bisa menembak yang benar maka selamanya akan bisa menembak.

Filosofinya seperti kita naik sepeda, Begitu kita bisa naik sepeda selama nya akan bisa naik sepeda, begitu pula di latihan menembak ini.

Sementara itu koordinator latihan kapten chb sis Hendri juga menekankan, agar dalam pelaksanaan latihan ini protap kedisiplinan dalam latihan tetap dilaksanakan. Ketentuan dan larangan saat berada di lapangan tembak, dari pemeriksaan senjata awal hingga pemeriksaan senjata akhir serta pembawaan senjata agar tetap dipedomani, hingga latihan ini bisa berjalan lancar. (hms/ras)